![](https://kimia.fkip.unsam.ac.id/wp-content/uploads/2025/02/Picture2.jpg)
Langsa, 28 November 2024 – Dosen Pendidikan Kimia Universitas Samudra (UNSAM), Coryna Octaviani, M.Pd bersama tim penelitian meluncurkan inovasi terbaru berupa aplikasi Smart Performance Assessment (SAPA) yang dirancang untuk mendukung keterampilan proses sains terintegrasi dalam Praktikum IPA Fase D. Aplikasi ini diluncurkan dengan tujuan untuk memberikan penilaian yang lebih komprehensif dan efektif terhadap kinerja mahasiswa dalam menjalani praktikum ilmu pengetahuan alam (IPA), serta meningkatkan pemahaman mereka terhadap konsep-konsep sains yang lebih mendalam.
Pengembangan SAPA ini berfokus pada integrasi teknologi untuk memfasilitasi evaluasi yang lebih akurat dan transparan dalam menilai keterampilan praktis mahasiswa. Dengan menggunakan aplikasi ini, mahasiswa tidak hanya dinilai dari segi hasil eksperimen, tetapi juga dari keterampilan berpikir kritis, kolaborasi, dan komunikasi ilmiah. Aplikasi SAPA bertujuan untuk mendorong pengembangan keterampilan proses sains yang esensial dalam pendidikan tinggi, sekaligus mempersiapkan mahasiswa menjadi ilmuwan muda yang mampu berpikir analitis dan kreatif.
Coryna Octaviani, M.Pd, selaku pemimpin penelitian, menjelaskan bahwa aplikasi ini diharapkan dapat menjadi alat yang efektif dalam mengukur dan mendukung pengembangan keterampilan ilmiah mahasiswa yang terintegrasi dengan pembelajaran berbasis teknologi. Selain itu, melalui aplikasi ini, diharapkan para mahasiswa dapat lebih termotivasi dan mendapatkan umpan balik yang konstruktif selama mengikuti praktikum, yang pada akhirnya meningkatkan kualitas pembelajaran sains di UNSAM.
Inovasi ini juga menjadi langkah strategis dalam mempersiapkan generasi penerus yang siap menghadapi tantangan perkembangan teknologi di bidang pendidikan sains, serta berkontribusi dalam mewujudkan sistem pendidikan yang lebih modern dan efisien di Indonesia.